Memahami Dasar Segala Sesuatu

Manusia bergerak karena dikendalikan oleh pikiran, sesuatu yang abstrak namun dapat dipahami keberadaannya. Dipahami karena dapat tersirat oleh tindakan yang dilakukan oleh raganya.

Namun apakah tindakan yang dilakukan adalah tindakan yang sesuai dengan diri kita, karena seringkali apa yang kita lakukan pasti mengganjal pada pikiran kita.

Mengganjal karena tindakan yang kita lakukan merupakan tindakan setengah hati, atau di bawahnya. Tindakan tanpa keinginan dari diri kita sepenuhnya.

Walau dengan tindakan yang kita lakukan "dirasa" bermanfaat atau merupakan kebaikan, namun tetap bukan merupakan tindakan yang sepenuhnya kita kerjakan.

Yang harus dicermati adalah segala tindakan pasti memiliki filosofi yang ada di belakangnya. Filosofi yang menjadi dasar dan pusat timbangan atas segala sesuatu.

Dasar ini bersifat subjektif bagi tiap orang, namun pada satu titik pasti memiliki kesamaan antara yang satu dengan yang lainnya.

Pemahaman terhadap dasar inilah yang menjadikan tindakan kita akan "sreg" dengan kita atau tidak, dan akan menjadi ciri kita selanjutnya.

Oleh karenanya pahamilah segala sesuatu mulai dari dasarnya, PAHAMI bukan hanya untuk diketahui sesaat dan dilupakan pada kesempatan lain

Karena memang segala sesuatunya memiliki dasar, dan itu lah ciri apakah seseorang merupakan seseorang yang kuat atau merupakan yang lemah.

Comments

Popular posts from this blog

Wisata dan Tempat Menarik Balikpapan

Inovasi Teknologi Automotif Masa Depan “Ramah Lingkungan dan Kinerja Optimal”

Wireline Logging Operation